top of page
Search
widyawidyaindo

Hakikat Pendidikan serta Komponen Sistem Pembelajaran

Penafsiran pendidikan tidak terlepas dari penafsiran belajar, belajar serta pendidikan jadi satu rangkaian aktivitas yang tidak bisa dipisahkan. Mengikuti try out ukom juga menjadi komponen belajar bagi mahasiswa. Hasil dari belajar jadi model dalam proses pendidikan berikutnya.


Pendidikan berarti aktivitas belajar yang dicoba oleh pemelajar serta guru. Proses belajar jadi satu sistem dalam pendidikan. Sistem pendidikan terdiri dari sebagian komponen yang silih berhubungan sampai diperoleh interaksi yang efisien.


Dick serta Carey8 menarangkan komponen dalam sistem pendidikan merupakan pemelajar, instruktur( guru), bahan pendidikan serta area pendidikan. Dengan kata lain komponen dalam pendidikan ialah upaya menghasilkan keadaan( area eksternal) yang konduktif supaya terjalin proses belajar( keadaan internal) pada diri siswa( pebelajar).


Pendidikan hendak sukses guna serta berjalan secara efisien apabila dalam perancangan serta pengembangan bertitik tolak pada ciri pebelajar, mata pelajaran serta pedoman pada kompetensi bawah, tujuan- tujuan pendidikan yang sudah diresmikan ataupun penanda keberhasilan belajar.


Belajar hendak sukses bila pebelajar( siswa) secara aktif melaksanakan sendiri proses belajar lewat berhubungan dengan bermacam sumber belajar. Sebaliknya pendidikan itu sendiri ialah sesuatu sistim yang menolong orang belajar serta berhubungan dengan sumber belajar serta area.


Bagi Reigeluth9 dalam mendukung proses pendidikan terdapat 3 variabel pendidikan ialah variabel keadaan pendidikan, tata cara serta variabel hasil pendidikan. Ketiga variabel pendidikan yang dikemukan Regeluth semacam yang diperlihatkan pada foto 1 di dasar ini:


Variabel pendidikan Reigeluth menampilkan kalau keadaan pendidikan jadi dini dari strategi pendidikan buat menggapai hasil pendidikan. Sebaliknya tata cara pendidikan menekankan pada komponen- komponen strategi pendidikan, penyampaian serta pengelolaan pendidikan. Serta buat menggapai hasil pendidikan Reigeluth lebih memusatkan model pendidikan yang efektifitas, efesiensi serta memiliki energi tarik.


Ketiga variabel pendidikan di atas bagi Reigeluth silih berhubungan, interaksi dari variabel- variabel tersebut membangun 2 wujud ikatan antar variabel yang diketahui dengan teori deskriptif serta teori preskriptif. Kegiatan mengikuti try out ukom (uji kompetensi) juga merupakan komponen belajar yang penting.


Satuan prinsip yang terintegrasi secara sistematis serta bermakna antara keadaan serta tata cara pendidikan yang menarangkan hasil pendidikan bagi teori deskriptif Reigeluth tersebut hendak menciptakan hasil pendidikan yang efisien, efesien serta memiliki energi tarik untuk pebelajar( siswa).

3 views0 comments

Comments


bottom of page